kulit mu telah kering
dimakan matahari
tenagamu telah hilang bersama waktu
tapi kau tak pernah terbaring karnanya
tak terkulai lemah di pembaringan
hari-harimu kau lewatkan dipohon karet
nyawamu kau sandarkan disetiap tetesan getah karet
setiap tetesnya adalah nyawa bagi keluargamu
kau tak terbenam oleh jaman
yang terus memanggilmu
dalam dengkuran keabadian